Berita Tulungagung - Dua pemuda kakak beradik Imam Sofi’i(19) dan Arief Baiyachi(23) warga Desa Ngunut, Kecamatan Babadan, Ponorogo, Jatim tewas di tempat perkara(TKP) dalam laka lantas yang terjadi di Jalan Raya Bandung-Durenan, Tulungagung tepatnya di depan Radio Raka FM Dusun Bendo, Desa Gandong, Kecamatan Bandung, Tulungagung, Kamis(17/11/2016).
Laka lantas terjadi antara motor ninja hijau AE 2307 LF yang dikendarai dua pemuda kakak beradik asal Ponorogo tersebut menabrak sepeda motor L2 super Nopol AG 3508 RQ yang dikendarai Suhudi (60) warga Desa Gandong, Kecamatan Bandung, Tulungagung.
Kejadian bermula saat kedua sepeda motor melaju dari arah yang sama (utara). Sepeda motor L2 super yang dikendarai Suhudi tiba-tiba belok kekanan, sedangkan dibelakangnya sepeda motor ninja yang dikemudikan Imam Sofi’i melaju dengan kecepatan tinggi.
Karena jarak yang sangat dekat pengendara Ninja tidak dapat mengendalikan kendaraannya sehingga menabrak sepeda motor L2 super.
Tak hanya itu sepeda motor Ninja kemudian menabrak tiang telpon dan terpental hingga masuk sungai sedalam sekira 10 meter.
Kedua pengendara Ninja meninggal dunia di TKP sedangkan Suhudi mengalami luka berat dan dilarikan ke RS Muhammadyah yang kemudian dirujuk ke RSUD Tulungagung guna mendapatkan perawatan intensif.
0 comments
Post a Comment