Heboh Durian Harga Rp 700rb, Ini Penjelasan Penjualnya Biar Kamu Dapat Pelajaran Berharga

Santernya pemberitaan yang diunggah oleh akun Rahmadani Widyasari, seorang penjual durian di Jalan Teuku Umar Pontianak yang bernama Ahmad (42) akhirnya dipanggil oleh pihak kepolisian untuk dimintai keterangannya seputar 2 buah durian yang dijualnya dengan harga Rp.700 ribu.

Dalam postingan sebelumnya, Rahmadani mengeluhkan mengenai mahalnya harga 2 buah durian dan 2 botol air mineral. Dan untuk semuanya itu dia harus membayar seharga Rp700 ribu.

Berikut penjelasan dan kronologi kejadian waktu itu menurut Admad, pemilik lapak durian di Jl.Teuku Umar saat dimintai keterangannya di Markas Kepolisian Resor Kota Pontianak.

“Saya awal mulanya memang merupakan dari hulu, dan sekarang sudah menetap di Kota Pontianak. Durian-durian itu saya ambil dari Balai Karangan, setiap subuh saya pergi ke sana menggunakan mobil dan datang di Pontianak ini sekitar jam 3 sore dan langsung berjualan di Jl.Teuku Umar tersebut. 

Kalau tidak salah waktu itu hari Jumat, dan ada konsumen datang sekitar jam 10 malam, mereka ada 3 orang, 1 cewek dan 2 orang lagi cowok. 

Kemudian di samping mereka juga ada 3 orang bapak-bapak yang makan durian juga. Saat itu, perempuan tersebut bersama 2 orang rekannya yang laki-laki meminta durian yang paling bagus. 

Tanpa menanyakan berapa harganya. Lalu anak buah saya mencarikan buah durian yang paling bagus dan langsung dibukakan dan diberikan kepada mereka. Durian itu bukan durian lokal dan itu durian montong atau durian bangkok. 

Itu durian beratnya 3,8 kilogram dan 3,4 kilogram. Durian montong tersebut satu kilonya lebih dari Rp100 ribu. Buah ini merupakan buah durian dari Malaysia dan diambil langsung dari Balai Karangan. 

Oleh sebab itulah harganya mahal. Sedangkan bapak-bapak di sebelahnya juga memakan sebuah durian montong dan membayar dengan harga Rp350 ribu tanpa ada komentar. Setelah rombongan bapak-bapak tersebut pulang, lalu konsumen cewek dan 2 orang laki-laki itu datang untuk membayar setelah mereka makan 2 buah durian, yang membayar konsumen yang laki-laki dengan harga Rp700 ribu. 

Pas bayar mereka juga tidak ada komentar apapun waktu itu. Dan besoknya pas saya buka Facebook, saya melihat ada komentar yang mengatakan keluhan makan durian di lapak saya, dan saya terkejut dibuatnya.” jelasnya.

Akhirnya untuk sementara waktu Ahmad dilarang berjualan di Jl.Teuku Umar terkait dengan adanya kejadian tersebut.

Begitulah ceritanya kenapa harga 2 buah durian itu sangat mahal harganya. Ya ini bisa jadi pelajaran buat kita semua. Dan sebaiknya jika membeli segala sesuatu alangkah baiknya kita menanyakan terlebih dahulu harganya yang pasti, agar tidak terjadi kejadian seperti ini.