Thursday, December 8, 2016

TKI Overstayer Riyadh Sejak 2011 Berkali-Kali Dilaporkan BNP2TKI Namun Tidak Ada Kabar Ditemukan


Keluarga Yuyun Jamhur TKI Over Stayer Asal Karang Sari Pamoyanan Agrabinta Demak Jawa Tengah untuk untuk kesekian kalinya melaporkan kasus hilangnya anggota keluarganya kepada BNP2TKI Jakarta yang sampai saat ini tak juga ada respon tentang kejelasan dimana Yuyun Jamhur berada.

Keluarga kembali melaporkan Kasus yang di alami oleh Yuyun seperti laporan terdahulu pada tanggal 14 September 2016 dengan no laporan B 2027/PL-1/1X/2016

Sementara itu BNP2TKI telah melakukan pemanggilan terhadap Direktur Utama PT.Bidar Timur Untuk Klarifikasi, PT.Bidar Timur Selaku PJTKI menyatakan Kontrak TKI Atas nama Yuyun Binti Jamhur telah selesai masa kontraknya pada majikan pertama

Keterangan keluarga mengatakan sesuai dengan laporan BNP2TKI, dalam 5 tahun bekerja Yuyun Jamhur baru mengirimkan gajinya sebesar RP.5 juta rupiah dalam 2 bulan bekerja pada pengguna jasa atas nama Tsamir Hamud Al Hazimi di Ar-Ar Riyadh Saudi Arabia sejak 2011 yang diberangkatkan oleh PT.Tidar Timur.

Sementara Itu Tsamir Hamud Al Hazimi setiap dihubungi pihak keluarga melalui sambungan telepon mengatakan jika saudari Yuyun Sudah tidak bekerja lagi padanya melainkan pindah kerja pada salah satu keluarga Tsamir Hamud yang tidak diketahui keberadaanya oleh keluarga.

Sahroni berharap Kepada PT. Tidar Timur, BNP2TKI dan KBRI Saudi Arabia di Riyadh membantu keluarganya untuk mengetahui keberadaan Yuyun agar bisa dipulangkan kembali kekampung halamannya di kota Demak Jawa Tengah


Kontak terakhir keluarga dengan Yuyun terjadi pada 2012,dalam komunikasi Yuyun seperti hilang ingatan,setelah itu tidak ada lagi kabar beritanya.

Padahal sebelum keberangkatannya ke Saudi Arabia Menjadi Pembantu Rumah Tangga Yuyun dalam keadaan sehat. [GardaBMI]

0 comments

Post a Comment