Home /
Berita BMI /
Berita Taiwan /
Berita TKI /
Berita TKW /
Bunuh Diri /
TKI Taiwan Ini Bunuh Diri Minum Cairan Pembersih Toilet Karena Alasan Yang Tidak Jelas
Saturday, November 26, 2016
TKI Taiwan Ini Bunuh Diri Minum Cairan Pembersih Toilet Karena Alasan Yang Tidak Jelas
Author -
Ademin
Date - Saturday, November 26, 2016
Berita BMI
Berita Taiwan
Berita TKI
Berita TKW
Bunuh Diri
Berita TKI - TKI Taiwan ini harus terbaring kritis di rumah sakit Kristen Changhua lantai 3 ruang ICU. Hari Jumat (18/11) lalu TKI yang bernama Siti Masruroh itu masuk rumah sakit untuk dirawat secara intensif lantaran sang majikan menemukannya melakukan percobaan bunuh diri dengan meminum cairan pembersih toilet.
Informasi seperti yang dilansir dari indosuara sebelumnya yang didapat dari rekan-rekan yang menjenguk Siti, jika tidak ada kerusakan organ yang fatal, maka akan dilakukan operasi.
Ketika rekan-rekan dari IKALT Peduli datang mengunjunginya di rumah sakit, sempat berkomunikasi dengannya, dan Siti sempat berkomunikasi lewat tulisan bahwa ia sendiri tidak tahu apa yang menyebabkannya depresi.
Ia mengatakan bahwa majikannya selama ini sangat baik. Ia pun juga tak punya masalah keluarga. Saat ditanya, ia hanya menjawab bahwa dirinya seperti orang stres.
Hingga berita ini dirilis, Siti yang berusia 33 tahun dan telah mempunyai 1 anak perempuan berusia 4 tahun ini masih dirawat secara intensif.
Dokter menyatakan Siti sangat beruntung karena nyawanya bisa diselamatkan, namun dikarenakan efek meminum cairan pembersih toilet, organ ginjal Siti dinyatakan rusak. Ia mengalami gagal ginjal.
Pihak KDEI pun telah mengunjungi Siti di rumah sakit pada hari Kamis (24/11). Kadir, perwakilan BNP2TKI di Taiwan memberikan informasi pada Indosuara bahwa keadaan Siti masih menunggu pemulihan dikarenakan racun telah menjalar ke seluruh tubuhnya.
Bagi rekan-rekan yang ingin mengunjungi Siti, silahkan untuk datang ke Changhua Christian Hospital lt 3 ruang ICU, 135 Nanxiao, st Changhua City.
Jam besuk setiap hari antara pukul 10.30 – 13.30 atau jika rekan-rekan ingin memberikan dana bantuan, silahkan menghubungi Widya, aktivis IKALT Peduli yang terus mendampingi kasus Siti dan mengunjunginya di rumah sakit di nomor 0981-012-550. [indosuara]
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Paling Dilihat
-
Berita TKI - Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Jasa Tenaga Kerja Indonesia (Apjati) Ayub Basalamah mengatakan, moratorium (penghentian semen...
-
Berita Kriminal - Aksi percobaan pemerkosaan oleh pria tak dikenal terhadap SB (24 tahun) seorang karyawan salon kecantikan di Bekasi Sel...
-
Kecanggihan telepon genggam atau yang sekarang lebih dikenal dengan nama smartphone (telepon pintar), telah memungkinkan kita untuk melak...
-
Tercatat ada sebanyak 139 WNI yang ditahan di lembaga pemasyarakatan di Hong Kong dan Makau yang disebabkan oleh bermacam kasus pidana ya...
-
BERITA JATINEGARA - Berpura-pura sebagai pengemis yang berjalan ngesot, Adriana (40) diamankan Satgas Dinas Sosial saat sedang beraksi ...
-
Data Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menyebut, angka tenaga kerja Indonesia (TKI) ke luar negeri non-prosedural masih sangat ting...
-
Dituding Jadi Pelaku Tabrak Lari Imigran Afganistan di Makassar Digebuki Warga, Barang Berharga RaibBerita Makassar - Seorang imigran pencari suaka asal Afghanistan, Mukhtar Hussain Aashury (28), dipukuli warga di Jalan Pengayoman, Maka...
-
KJRI Hong Kong kembali memberikan klarifikasi mengenai petugas KJRI yang merobek antrian paspor TKW Hong Kong, begini:
0 comments
Post a Comment