Cerita Memilukan Dibalik Bunuh Diri Ayah Dan Anak Asal Semarang Yang Viral Di BBM

Cerita Memilukan Dibalik Bunuh Diri Ayah Dan Anak Asal Semarang Yang Viral Di BBM - Kejadian Viral yang terjadi tanggal 8 November 2016 tentang seorang ayah yang mengajak ke-2 anaknya bunuh diri di kota Semarang menyisakan cerita yang memilukan dibali kematiannya.

Pria yang bernama David Nugroho usia 30 tahun itu meninggalkan sebuah catatan yang ditulisnya dengan menggunakan tinta hitam dalam sebuah buku.

“tak pepati janji lan sumpahku. Tak gowo roso cinta lan sayangku tekan mati lan tekan akherat. Anak-anak sing ngancani. Ini semua karena perbuatan istriku Dian Kumaladewi yang diperbudak oleh Piping demi mendapatkan sabu-sabu.”

"Aku tepati janji dan sumpahku, aku bawa rasa cinta dan sayangku hingga mati dan sampai akhirat. Anak-anak yang menemani. Ini semua karena perbuatan istriku Dian Kumaladewi yang diperbudak oleh Piping demi mendapatkan sabu-sabu" [terjemah]

Motif bunuh diri yang ditulis oleh David sudah jelas terlihat karena telah kecewa dengan istri yang sudah terjerat oleh bandar narkoba dan beberapa orang lainya. 

Dia meluapkan semua unek-uneknya dalam buku itu termasuk alasannya bunuh diri dengan menenggak cairan pembasmi serangga bersama dengan kedua buah hatinya, Junior Ronald Nugroho (3) dan Aura Safya Nugroho (7) yang tergeletak di atas kasur.

“Setelah berhasil mendobrak pintu rumahnya pada pukul 03.30 dini hari, ketiga korban ditemukan berada diatas kasur di dalam kamarnya dengan keadaan masih hidup oleh warga dan ibu David yang bernama Fatmaya. Tapi ketika dilihat lebih dekat rupanya dari dalam mulutnya sudah mengeluarkan cairan. Dan disebelahnya terdapat botol obat nyamuk,” ujar Siswanto selaku ketua RT setempat.

Selanjutnya ketiga korban langsung dilarikan ke RS Roemani Semarang dengan harapan nyawa ketiganya masih bisa diselamatkan. Namun rupanya nyawa anak yang paling tua tidak bisa diselamatkan lagi. 

Akhirnya jenazahnya dibawa ke RS Kariadi Semarang untuk dilakukan tindakan otopsi, sedangkan David dan Junior masih dalam perawatan.

Usut punya usut ternyata Nugroho masih mencintai istrinya tapi dia tidak terima dengan keadaan yang telah menimpa Dian, sehingga Nugroho nekat mengajak serta anak-anaknya karena istrinya pasti tidak mampu mengurus kedua anaknya dan juga agar tidak merepotkan kedua orang tuanya jika dia meninggal sendiri nanti.

Dan berikut informasi dari Iptu Dhayita Daneswari selaku Kapolsek Candisari saat berada di rumah duka di Jomblang Perbalan RT. 07 / RW. 02, Kel.Candi, Kec.Candisari, Semarang, Jawa Tengah, 

“Sebenarnya ini adalah masalah keluarga yang menyebabkan David menjadi depresi. Dan juga dia kecewa terhadap istrinya. Tapi karena keadaan David masih lemah sehingga kami masih belum dapat memperoleh informasi yang sebenarnya. Memang kemungkinan besar cairan serangga itu sengaja diminumkan oleh ayahnya karena di dalam kamar yang tertutup dari dalam itu hanya ada sang ayah dan kedua anaknya. Tadi istrinya juga sudah menjenguk suaminya di rumah sakit.”

“Nanti ya kita tunggu keterangan selengkapnya dari David setelah pulih,”tambah Dhayita sebelum meninggalkan rumah duka.