Thursday, November 17, 2016

Banjir Yang Melanda Sampang Makin Membesar


Berita Sampang - Hingga menjelang sore, banjir luapan sungai Kemuning yang merendam 9 desa di Kecamatan Sampang, Kabupaten Sampang, Madura, belum ada tanda-tanda surut. Sebaliknya, genangan air semakin membesar dan meluber.

Pantauan di beberapa pemukiman penduduk, rata-rata air banjir tersebut sedalam 1 meter, sedangkan titik terdalam yaitu di Desa Pangung dan Kelurahan Delpenang. "Semakin lama semakin dalam, tapi kami masih bertahan di rumah," kata Rahman (42) warga yang tinggal di jalan Suhadak, Kelurahan Delpenang, Kamis (17/11/2016).

Terpisah, menurut Wisnu Hartono, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat menjelaskan, banjir kali ini setidaknya merendam ratusan rumah warga tak hanya itu, sejumlah sekolah juga ikut terendam. Sehingga, guru meliburkan para siswanya. "Semenjak tadi bagi sudah banyak siswa sekolah balik kanan karena ruang kelas terendam banjir,"tuturnya.

Wisnu menambahkan, untuk desa yang terendam banjir saat ini yaitu Desa Kamoning dengan ketinggian 50-100 centi meter, Pasean 40-70 centi meter, Panggung 30-60 centi meter, Gunung Maddah bagian barat 50-80 centi meter serta dua kelurahan yakni kelurahan Dalpenang dan Rong Tengah.

"Banjir ini akan terus meningkat dan nanti malam kami perkirakan belum surut," tandasnya.

Sekadar diketahui, untuk arus lalulintas memasuki kota, pihak kepolisian setempat mulai tadi pagi sudah mengalihkan penguna jalan ke jalan Syamsul Arifin atau jalan alternatif ketika Sampang terjadi banjir. [sar/but/beritajatim]

0 comments

Post a Comment