Seringkali kita melihat berita atau bahkan menjadi korban penipuan online. Sebagai konsumen yang cerdas sebaiknya kita mengetahui beberapa ciri-ciri berikut untuk menghindarkan diri dari hal tersebut.
1. Promosi Lewat SMS
Hal yang paling memuakkan adalah mendapat promosi lewat sms yang menawarkan produk berupa barang elektronik, pakaian, ponsel, dan lain sebagainya. Sekarang ini banyak orang masih tertipu dengan penipuan lewat sms semacam ini2. Harga Produk Sangat Murah
Orang seringkali tergiur dengan "promo" yang ditawarkan dengan harga yang berada jauh dibawah harga pasaran bahkan ada yang menawarkan dengan harga 50% dibawah standar.Perlu kita ketahui bahwa penjual asli jarang yang melakukan harga promo semacam ini.
3. Nomor Rekening Berbeda Dan Berbelit-Belit
Penipu online sering mencantumkan atau memberikan nomor rekening yang berbeda-beda.Cara mengetesnya, cobalah sms order dengan nomor berbeda dan minta nomor rekening yang berbeda, misal no A minta rekening BCA sedangkan no B minta rekening BNI dilihat nama penerimanya sama atau tidak. Atau minta semua nomor rekening yang tersedia. Jika berbeda, Anda harus berhati-hati
4. Waspada Dengan Iklan Di Website Gratisan
Penjual Online yang profesional selalu menyediakan dana lebih untuk membuat dan mengelola website yang bagus, resmi dan terlihat profesional. Alamat yang dicantumkan jelas dan nomor rekening tidak berubah.Kita harus waspada dengan iklan yang ada di website gratis, iklan baris, atau di forum. Meskipun tidak semua penipuan online memakai cara ini.
5. Tidak Menerima Cash On Delivery (COD)
Penipuan cara online sering kali tidak melayani COD karena wajah penipu pasti ketahuan. COD sendiri pada hakekatnya adalah pembayaran yang dilakukan saat barang diterima oleh konsumen.6. Tidak mencantumkan Alamat Toko
Pernahkah anda membeli sesuatu secara online tapi tidak tahu penjualnya siapa ataupun alamatnya dimana?Bila alamat atau akun yang menjualnya tidak jelas anda harus waspada karena ada indikasi penipuan secara online.
7. Tidak Menerima Rekber
Para penjahat dunia maya tak menerima transaksi dengan rekber alias rekening bersama dengan berbagai alasan. Secara logis seandainya mereka adalah pedagang yang jujur pasti tak akan bermasalah bila menggunakan rekber.Para penipu akan mengupayakan konsumen langsung mengirim uang pada rekening mereka dan setelah itu kabur tanpa bisa dihubungi lagi.
0 comments
Post a Comment