Korban tewas diketahui bernama Sakri (50), seorang petani asal Dusun Dawung, Desa Grabagan, Kecamatan Grabagan, Tuban.
Yang mana sebelum ditemukan gantung diri itu Sakri sejak pagi berpamitan kepada keluarganya untuk buang air besar dengan cara keluar rumah.
Informasi yang dihimpun Minggu (13/11/2016), kejadian itu berawal saat korban berpamitan pergi dari rumah sekitar pukul 10.00 Wib.
Informasi yang dihimpun Minggu (13/11/2016), kejadian itu berawal saat korban berpamitan pergi dari rumah sekitar pukul 10.00 Wib.
Selanjutnya sampai dengan satu jam lebih Sakri tidak kunjung pulang dan membuat istrinya langsung berinisiatif mencarinya.
"Karena tak kunjung balik akhirnya korban dicari oleh istrinya. Karena empat hari lali yang bersangkutan sudah mencoba untuk bunuh diri," terang Ajun Komisaris Polisi (AKP) Ali Kanapi, Kapolsek Grabagan, Tuban.
Saat dicari ke rumah tetangganya, Tamini tidak menemukan suaminya tersebut. Tamini yang terus berputar mencari akhirnya menemukan Sakri sudah dalam kondisi menggantung di dalam kandang sapi milik Mujiono yang ada di Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan.
"Setelah dicari ternyata korban ditemukan sudah dalam kondisi gantung diri. Dan korban saat ditemukan sudah diketahui meninggal dunia," lanjutnya.
Petugas kepolisian Polsek Grabagan yang mendapatkan informasi langsung mendatangi TKP tewasnya petani itu.
"Karena tak kunjung balik akhirnya korban dicari oleh istrinya. Karena empat hari lali yang bersangkutan sudah mencoba untuk bunuh diri," terang Ajun Komisaris Polisi (AKP) Ali Kanapi, Kapolsek Grabagan, Tuban.
Saat dicari ke rumah tetangganya, Tamini tidak menemukan suaminya tersebut. Tamini yang terus berputar mencari akhirnya menemukan Sakri sudah dalam kondisi menggantung di dalam kandang sapi milik Mujiono yang ada di Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan.
"Setelah dicari ternyata korban ditemukan sudah dalam kondisi gantung diri. Dan korban saat ditemukan sudah diketahui meninggal dunia," lanjutnya.
Petugas kepolisian Polsek Grabagan yang mendapatkan informasi langsung mendatangi TKP tewasnya petani itu.
Polisi melakukan identifikasi terhadap mayat laki-laki yang diduga mengalami depresi tersebut.
"Hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan maupun kekerasan pada tubuh korban. Sehingga korban dipastikan meninggal dunia karena gantung diri," pungkasnya.[mut/ted/beritajatim]
"Hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan maupun kekerasan pada tubuh korban. Sehingga korban dipastikan meninggal dunia karena gantung diri," pungkasnya.[mut/ted/beritajatim]
0 comments
Post a Comment