Berita TKI - Isak tangis menyelimuti keluarga di rumah duka di Desa Tegalrejo, Kecamatan Widang. Ary Susanto (23), tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Tegalrejo, meninggal dunia di Malaysia. Korban meninggal dunia setelah terjatuh dari gedung lantai sembilan.
Ary, merantau ke negeri Jiran Malayasia ini sejak awal 2016 lalu. Di negara orang, korban bekerja sebagai buruh kontruksi bangunan. Ketika bekerja memperbaiki gedung lantai sembilan, Ary terjatuh dan meninggal dunia.
“Janazah korban sudah dimakamkan keluarganya,” kata Kepala Desa Tegalrejo, Abdul Haris Nasution, Jum’at, (25/11).
Peristiwa naas yang dialami TKI itu terjadi pada Selasa (22/11) sekitar pukul 11.00 Wib. Saat itu korban sedang bersiap untuk istirahat seperti teman – temanya usai mengerjakan proyek di lantai sembilan.
Disaat temannya istrirahat, korban yang sudah melepaskan sabuk pengaman, masih terus melanjutkan pekerjaannya. Korban merasa pekerjaan yang ditangani kurang sedikit rampung.
"Kabarnya, Ary (korban,red) naik sendiri tanpa pengaman, kemudian jatuh waktu memperbaiki sling atap bangunan," sambung Haris.
Setelah terjatuh, jenazah korban sempat menjalani serangkaian pemeriksaan autopsi yang dilakukan tenaga medis Malaysia. Kemudian jenazah dibawa ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) yang ada di Malaysia, dan kemudian diterbangkan ke tanah air.
Jenazah korban sampai di rumah duka pada Kamis (24/11) malam. Saat kedatangan jenazah, disambut isak tangis dari keluarga dan kerabat dekat. Sejak malam itu, tetangga dan teman dekat juga berdatangan di rumah duka untuk mendoakan. Selanjutnya, jenazah korban dilakukan pemakaman oleh keluarganya.
"Sesampainya di rumah duka, jenazah kemudian dimakamkan karena sudah meninggal sejak kemarin lusa," tegas Haris Kades setempat. (at/roh/memorandum)
0 comments
Post a Comment