Impian dan cita-cita seseorang dimulai dari janji kecil nan sungguh-sungguh yang diucapkan manusia dari dalam hati kecilnya.
Kebanyakan manusia lupa akan apa yang dia ucapkan sebagai janji ketika cita-cita atau impiannya dikabulkan oleh Allah SWT.
Tapi....anak ini berbeda. Dia adalah Rayski Bagus Mandala Putra atau yang akrab dipanggil dengan Pikki. Cita-citanya adalah ingin mengikuti jejak sang ayah dan mengabdi pada negara.
Sang ayah tak bisa melihat kesuksesan yang Pikki raih karena beliau telah berpulang pada 11 April 2009, meninggalkan dia, adik, dan ibunya untuk selama-lamanya. Ayah Pikki adalah Prajurit TNI alumni Kopasus Makasar dan bertugas akhir di Madiun.
Keinginannya untuk meneruskan jejak sang ayah dikabulkan oleh Allah SWT dan pada 9 April 2015 lalu Pikki pulang dengan membawa kebanggaan serta kebahagiaan pada Ibunya. Dia lulus pendidikan TNI.
Di kampung halamannya di Madiun Pikki menunaikan nazzarnya, dia membawa bendera merah putih dan foto ayahnya dengan berlari bertelanjang kaki dari rumah menuju pusara sang Ayah.
Berita ini memang berita lama, tapi yang membuatku mengangkat cerita ini kembali adalah karena keinginannya yang tinggi untuk berbakti pada orang tua membuat saya terharu.
Di saat banyak anak-anak di luar sana yang terlena dengan keberhasilan orang tua, yang menyia-nyiakan masa mudanya....Pikki tumbuh dengan semangat kebangsaan bela negara untuk meneruskan jejak sang ayah.
Kami bangga punya pemuda seperti Rayski Bagus Mandala Putra.
Bagaimana denganmu?
Apakah kamu sudah punya cita-cita yang telah terwujud?
Apakah kamu masih ingat janji yang kamu ucapkan saat masih dalam kondisi tak baik dulu?
0 comments
Post a Comment